Wonogiri, Suarajateng.id -Sebanyak 30 Personel Polres Wonogiri diterjunkann pada hari kesepuluh Ops Zebra Candi 2018. Pelanggan STNK menduduki posisi teratas dalam operasi Zebra Candi 2018 yang digelar di Depan Mapolres Wonogiri, Kamis (8/11/2018).
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kapusdata Iptu Sugihantoro dan di awasi oleh Kasi Propam Polres Wonogiri IPTU Soepardi. Setidaknya ada tujuh jenis pelanggan yang menjadi sasaran tilang dalam operasi zebra candi 2018 ini.
Kapusdata Iptu Sugihantoro menuturkan, tujuh jenis pelanggaran yang menjadi sasaran tilang dari pengendara roda empat dan roda dua antara lain, pengemudi kendaraan roda dua yang tidak menggunakan helm, pengemudi yang masih di bawah umur, lalai dalam menggunakan sabuk keselamatan bagi pengendara roda empat atau lebih, pelanggaran over speed atau kecepatan yang melebihi ambang batas, melawan arus lalu lintas.
Pengemudi di bawah pengaruh minuman keras maupun narkoba juga menjadi sasaran tilang.
Selain itu yang turut menjadi sasaran tilang yakni pengemudi kendaraan roda empat maupun roda dua menggunakan smartphone atau ponsel, sebab hal ini membahayakan pengemudi dan penggunaan jalan lainnya. Tidak jarang kecelakaan terjadi karena pengemudi tidak fokus dalam berkendara.
“Dari operasi zebra candi 2018 di hari kesepuluh ini ada 48 sanksi tilang yang kami berikan,”ujar Kapusdata Iptu Sugihantoro, Kamis (8/11/2018)
Pihaknya merinci setidaknya ada sebanyak 32 sanksi tilang yang diberikan karena pelanggan tidak membawa STNK (Surat Tanda Nomor Kendaraan Bermotor), sedang pelanggan tidak dapat menunjukan SIM (Suatu Izin Mengemudi) sebanyak 15, dan satu pelanggan ranmor
“Kami berharap dengan digelarnya operasi zebra candi 2018, masyarakat semakin tertib berkendara dan mentaati peraturan lalu lintas,” pungkasnya.
Rep: rief/AriefSJ
